Jenis-jenis Proses Termodinamika (isotermal, isokhorik, isobarik, adiabatik) - Hai sahabat fisika mudah asik menyenangkan Fisika Mudah Asik Menyenangkan, Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Jenis-jenis Proses Termodinamika (isotermal, isokhorik, isobarik, adiabatik), kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. Artikel Termodinamika, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul : Jenis-jenis Proses Termodinamika (isotermal, isokhorik, isobarik, adiabatik)
link : Jenis-jenis Proses Termodinamika (isotermal, isokhorik, isobarik, adiabatik)
Jenis-jenis Proses Termodinamika (isotermal, isokhorik, isobarik, adiabatik)
Kita akan membahas pro ses-proses termodinamik yang sering terjadi pada keadaan praktis. Proses-proses ini dapat diringkas sebagai ‘tanpa perpindahan panas’ atau adiabatic, ‘volume kontan’ atau isokhorik, ‘tekanan konstan’ atau isobaric dan ‘suhu konstan’ atau isotermal. Untuk beberapa diantaranya kita menggunakan hukum Pertama termodinamika yang disederhanakan.
PROSES ADIABATIK
Sebuah proses adiabatic (adiabatic process) disefinisikan sebagai proses tanpa perpindahan yang masuk atau keluar sistem: Q = 0. Kita dapat mencegah panas mengalir, baik dengan membungkus sistem dengan bahan isolator termal, maupun dengan melakukan proses secara sangat cepat sehingga tidak ada cukup waktu untuk terjadinya alian panas. dari hukum pertama kita temukan bahwa untuk setiap proses adiabatic
U2 – U1 = ∆U = – W (proses adiabatik) (1)
Ketika sistem berekspansi secara adiabatic, W adalah positif (sistem melakukan kerja terhadap lingkungannya), maka ∆U adalah negatif dan energi dalam berkurang. Ketika sistem dikompresi secara adiabatic, W adalah negatif (usaha yang dilakukan terhadap sistem oleh lingkungan) dan U meningkat. Pada banyak (tetapi tidak seluruhnya) sistem kenaikan energi dalam terjadi bersamaan dengan kenaikan suhu.
penekanan kompresi pada mesin pembakaran dalam adalah sebuah pendekatan proses adiabatik. Suhu naik ketika campuran udara bensin dalam silinder dikompresi. Ekspansi bensin yang terbakar selama tekanan daya juga merupakan sebuah pendekatan proses ekspansi adiabatic dengan penurunan suhu.
PROSES ISOKHORIK
Sebuah proses isokhorik (isochoric process) adalah volume konstan. Ketika volume suatu sistem termodinamik konstan, sistem tidak melakukan usaha pada lingkungannya. Maka W = 0, dan
U2 – U1 = ∆U = Q (Proses isokhorik) (2)
Pada sebuah proses isokhorik, semua energy yang ditambahkan sebagai panas akan tinggal di dalam sistem sebagai kenaikan energy dalam. Pemanasan gas pada wadah volume konstan adalah sebuah contoh proses isikhorik.
PROSES ISOBARIK
Sebuah proses isobaric (isobaric process) adalah proses tekanan konstan. Secara umum, tidak satupun dari ketiga kuantitas ∆U, Q, dan W adalah nol pada proses isobaric, tetapi menghitung W adalah sangat mudah. Dari persamaan
W = p(V2 – V1) (proses isobarik) (3)
PROSES ISOTERMAL
Sebuah proses isothermal (isothermal process) adalah proses suhu konstan. Agar proses menjadi isothermal, setiap aliran panas yang masuk atau keluar sistem harus berlangsung dengan cukup lambat sehingga kesetimbangan termal terjaga. Secara umum, tidak satupun kuantitas ∆U, Q dan W adalah nol pada suatu proses isothermal.
Pada sejumlah kasus khusus, energi dalam sistem bergantum hanya pada suhu, tidak pada tekanan atau volume. Sistem yang paling dikenal memiliki sifat khusus ini adalah gas ideal. Untuk sistem tersebut, jika suhu konstan, energy dalam juga konstan; ∆U = 0 dan Q = W. Sehingga, semua energy yang masuk ke sistem sebagai panas Q harus keluar sistem lagi sebagai kerja W yang dilakukan oleh sistem. Untuk sebagian besar sistem selain gas ideal, energy dalam bergantung pada tekanan maupun suhu, maka U dapat bervariasi bahkan ketika T konstan.
Grafik 1: Empat proses yang berlainan untuk sejumlah gas ideal yang tetap, semuanya berawal dari keadaan a. |
Grafik 1 menunjukkan sebuah diagram pV untuk masing-masing keempat proses dengan jumlah gas ideal yang konstan. Lintasan yang dilewati pada proses adiabatic (a ke 1) disebut adiabat. Garis vertikal (volume konstan) adalah isokhor (isochor), garis horizontal (tekanan konstan) adalah isobar, dan grafik suhu konstan adalah isotherm (isotherm).
Demikianlah Artikel Jenis-jenis Proses Termodinamika (isotermal, isokhorik, isobarik, adiabatik)
Sekianlah artikel Jenis-jenis Proses Termodinamika (isotermal, isokhorik, isobarik, adiabatik) kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Jenis-jenis Proses Termodinamika (isotermal, isokhorik, isobarik, adiabatik) dengan alamat link http://fisikamusidah.blogspot.com/2016/10/jenis-jenis-proses-termodinamika.html
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ( Mendikbud) mengumumkan secara resmi rencana seleksi guru PPPK - PNS tahun 2022
BalasHapusmenyatakan, guru honorer yang SDH mengabdi lama bisa menjadi Aparatur Sipil Negara ( ASN) lewat skema Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak PPPK Dan PNS
"Kemendikbud akan menyediakan materi pembelajaran secara daring untuk membantu tenaga HONORER mempersiapkan diri sebelum ujian seleksi penerimaan pegawai kontrak PPPK sampai PNS
Dan khusus untuk teman2 Honorer yang sudah mengabdi lama yang ingin masuk prioritas pengangkatan langsung lulus Tes PPPK Dan CPNS - PNS bisa m'hubungi staf direktur aparatur sipil negara bapak hj Gunawan dafit semoga beliau bisa bantu,
Dan Alhamdulillah sekali lagi terima kasih kepada staf direktur aparatur sipil negara
BPK Drs hj Gunawan dafit semoga bapak sehat selalu dan diberi umur panjang semoga kredibel kinerja bpk selalu meningkat dari tahun" kemarin, bagi teman teman yang ada masalah di bidan guru dan kepegawaian pemerintahan silahkan hub BPK dafit no hp beliau ☎️ 081249264549 semoga beliau bisa bantu dari segala masalah anda seperti yang saya alami kemarin, semoga petunjuk dari saya ini bisa jadi motivasi anda dan bisa jadi amal ibadah saya sekeluarga amin. Terima kasih